Hai, teman-teman! Suka ambil foto atau video bagus dan mau tahu gimana caranya dapetin penghasilan ekstra dari mereka? Artikel ini pas banget buat kamu! Di sini, kita bakal bahas cara jadi kontributor di Shutterstock dan gimana cara Mendapatkan Uang di Shutterstock dari karya-karya kreatifmu.
4. Transaksi
Setelah melalui proses validasi, karya yang diterima akan dimasukkan ke dalam database Shutterstock dan siap dijual.
Pengguna yang berlangganan di Shutterstock bisa mengunduh karya tersebut, dan setiap kali ada yang mengunduh, kamu sebagai kontributor akan mendapatkan bayaran. Gampang, bukan? Itulah cara kerja Shutterstock, teman-teman. Meskipun terlihat rumit, sebenarnya cukup sederhana. Jadi, yuk coba bergabung dan mulai menghasilkan uang dari karya-karya kita di Shutterstock.
Langkah-langkah Cara Mendapatkan Uang di Shutterstock
Tau nggak, guys, kalau kita bisa mendapatkan uang dari Shutterstock? Bukannya tanpa usaha, tentunya ada beberapa langkah yang harus kita lakukan untuk bisa menghasilkan dari sana. Yuk, kita bahas lebih dalam lagi.
1. Menjadi Contributor Shutterstock
Untuk mendapatkan uang dari Shutterstock, langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah menjadi contributor.
“Lho, contributor itu apa sih?” Nah, kalau dalam Bahasa Indonesia, contributor itu bisa diartikan sebagai penyumbang atau kontributor.
Tapi di sini, maksudnya adalah kamu sebagai kreator yang menyumbangkan, atau lebih tepatnya, menjual karya-karya kamu di platform Shutterstock.
Untuk menjadi contributor, caranya gampang banget kok. Kamu tinggal buka situs Shutterstock, klik ‘Become a Contributor’, lalu ikuti instruksi yang diberikan. Mudah, kan?
2. Mengupload Karya Kamu
Setelah menjadi contributor, langkah selanjutnya adalah mengupload karya-karya kamu. Bisa foto, bisa video, bisa juga musik, tergantung karya apa yang ingin kamu jual.
Tapi ingat ya, guys, karya yang di-upload harus benar-benar milik kamu, bukan hasil jiplak orang lain. Selain itu, pastikan juga karya kamu itu berkualitas tinggi dan memiliki nilai jual.
Misalnya, untuk foto, pastikan pencahayaannya bagus, fokus, dan komposisinya menarik. Jadi, jangan asal upload, ya!
3. Dapat Diterima Sebagai Contributor
Nah, setelah mengupload karya, langkah terakhir adalah menunggu karya kamu diterima oleh tim Shutterstock.
Selama itu, yang bisa kamu lakukan adalah sabar menunggu dan tetap semangat untuk menciptakan karya-karya baru.
Jika karyamu diterima, selamat! Kamu sudah resmi menjadi seorang kontributor di Shutterstock. Setiap kali karya kamu diunduh oleh pengguna lain, kamu akan mendapatkan bayaran.
Bayaran ini bisa berupa royalti atau pembayaran flat, tergantung dari jenis langganan yang dipilih oleh pengguna.
Jadi, itu tadi beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan uang dari Shutterstock. Lumayan kan, selain bisa menyalurkan hobi, kamu juga bisa mendapatkan penghasilan tambahan.
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, mulai ciptakan dan upload karya-karya terbaikmu di Shutterstock.
Bagaimana Cara Mendapatkan Penghasilan Lebih di Shutterstock
Kamu sudah menjadi contributor di Shutterstock dan sudah mulai mendapatkan penghasilan? Itu sih sudah keren banget!
Tapi, apa kamu tahu kalau sebenarnya ada cara-cara yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan penghasilan lebih dari Shutterstock? Penasaran? Yuk, kita ulas satu per satu.
1. Meningkatkan Kualitas Foto atau Video Kamu
Satu hal yang paling penting untuk mendapatkan penghasilan lebih di Shutterstock adalah dengan meningkatkan kualitas foto atau video yang kamu upload. “Lho, gimana caranya?” Nah, ini dia tipsnya: